Ide Usaha Inspiratif Memanfaatkan Pekarangan Rumah Masa Pandemi Covid19

Ide Usaha Inspiratif Memanfaatkan Pekarangan Rumah Masa Pandemi Covid19

Pandemi Covid19 telah membuat segala sendi sendi perekonomian menjadi menurun, pengangguran terus bertambah akibat PHK terus terjadi. Demikian juga dunia usaha dan UKM juga menerima imbas dari terus merebaknya wabah ini yang belum muncul tanda tanda akan segera berakhir. Namun, terdapat sedikit optimis akan adanya peningkatan aktifitas bisnis dibidang pertanian. Hal ini bukan tanpa sebab. Disaat orang tidak lagi melakukan aktifitas berlebihan diluar rumah sambil menjaga tetap produktif adalah dengan mencari ide apa yang seharusnya dilakukan disaat terus berdiam di rumah. Satu hal yang bisa dilakukan adalah dengan memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk dijadikan sebagai sumber pangan bahkan bisa menjadi sumber penghasilan atau istilahnya disebut dengan urban farming. Jangan remehkan lahan yang terbatas apalagi di perkotaan, Anda bisa memperhitungkannya dengan matang jenis usaha yang tetap dibutuhkan orang walaupun disaat Pandemi.


Ide Usaha Inspiratif Memanfaatkan Pekarangan Rumah Masa Pandemi Covid19



Diartikel kali ini saya akan berbagi ide yang mungkin bisa sobat manfaatkan untuk menambah pundi pundi penghasilan disaat waktu kita lebih banyak dirumah.


1. Pembibitan bunga


Tidak disangka sangka saat ini hampir semua orang menyukai memelihara bunga dirumah. Berbagai bunga ditanam untuk membuat rumah lebih indah dan sejuk. Hal ini berakibat pada stok bunga di tempat tempat penjualan bunga yang semakin menipis. Aglonema misalnya yang saat ini menjadi primadona terbukti dengan harganya yang semakin melangit, belum lagi bunga jenis anthorium, anggrek dan bermacam jenis bunga lainnya. 


Tempat penjualan bunga jarang membuat tempat pembibitan bunga sekaligus. Ia hanya membeli bunga dari tempat pembibitan dan menjualnya kembali untuk mendapatkan keuntungan dari selisih harganya. Oleh karena itu, hal ini bisa menjadi peluang kita untuk membuat pembibitan bunga bunga yang paling diminati oleh konsumen. Cukup dengan bermodalkan lahan pekarangan, tanah kompos, polybag, indukan bunga dan persediaan air siraman bunga Anda sudah bisa memulai usaha ini. 


Apakah ini terus berlanjut disaat Pandemi telah berlalu, Nah, tidak ada jaminan untuk itu tapi untuk dapat tetap survive sebuah usaha kita harus bisa membuat terobosan terobosan baru seperti layanan antar, harga jual yang lebih kompetitif, bunga yang lebih bervariasi dll. Salah satu cara dengan mencari jenis bunga bunga baru di toko online dan di kembangkan sendiri.


2. Menanam sayuran dan empon empon


Untuk memenuhi kebutuhan dapur akan  sayuran dan rempah, sangat tepat jika kita memulai menanam sayuran seperti sawi, bayam, kangkung. Jika Anda berdomisili di dataran rendah sudah bisa menanamjenis tanaman sayuran dataran tinggi sekalipun sudah ada varietas yang bisa ditanam di dataran rendah seperti bunga kol, kubis dan tomat. Tentu dengan keterbatasan lahan Anda tidak bisa digunakan untuk dijadikan sebagai ide usaha. Namun, jangan dikira menanam tanaman dipekarangan tidak bisa menghasilkan tambahan penghasilan.  Caranya dengan menanam tanaman jenis empon empon yang disaat ini sangat diminati seperti menanam jahe merah. Mengembangkan jahe merah misalnya bisa dilakukan hanya dengan lahan terbatas atau menggunakan polybag. Hasil panen jangan dijual namun langsung di olah menjadi serbuk minuman instant jahe merah yang bisa dilakukan dengan mudah dengan alat alat yang sederhana Cara ini bertujuan untuk meningkatkan nilai jual jahe merah dan secara otomatis akan meningkatkan pendapatan keluarga. Hal ini juga bisa dilakukan untuk jenis empon empon yang lain seperti kunyit, kencur dan jenis empon empon berharga mahal namun pembudidayaannya tidak membutuhkan lahan yang luas.


3. Ternak Lebah Trigona


Nah, jenis usaha yang satu ini tergolong menantang karena perlu ketekunan dan kesabaran mulai dari perencanaan sampai eksekusi . Perlu sobat ketahui bahwa lebah trigona atau klulut adalah jenis lebah yang tidak menyengat dan tidak menjelajah jauh mencari makanan. Hal ini memungkinkan bisa dikembangkan di lahan yang terbatas seperti diperkotaan. Namun demikian sebelum dibudidayakan harus dilakukan uji coba terlebih dahulu apakah nantinya bisa diterima oleh tetangga disekeliling kita atau tidak. Selain itu apaakah suhu didaerah kita sesuai dengan lokasi asal koloni lebah yang akan kita budidayakan.


Menurut saya jika makanan lebah sudah kita sediakan berlimpah disekitar sarang, saya yakin lebah tidak akan kemana mana hanya mencari makan dan membangun koloni saja. Vegetasi yang kita buat tetap sejalan dengan usaha usaha lainnya seperti pada usaha no.1 dan no.2 sehingga bisa saling mendukung. Contohnya, klulut sangat menyukai bunga air mata pengantin, bunga jarak Batavia, bunga Kaliandra Lusiana, Bunga matahari, Bunga Santos ,mangga, singkong dan lain lain. Tanaman tanaman ini tentu juga sudah kita budidayakan sebelumnya karena baik untuk penghijauan, atau untuk usaha. Mempersiapkan supply makanan lebah jauh lebih penting daripada mempersiapkan koloni lebah itu sendiri karena  tanpa makanan koloni lebah akan mati atau kabur dengan sendirinya.


4.Pengolahan kompos


Sejalan dengan usaha usaha sebelumnya, pengolahan kompos bisa menjadi usaha pendukung. Mengolah kompos sebagai lahan bisnis memang membutuhkan mesin pengolahan dan supply sampah organik yang kontinyu. Namun jika hanya sebagai pendukung untuk media tanam sayuran atau pembibitan bunga, sobat bisa memanfaatkan limbah organik rumah tangga dan daun daun kering yang bisa difermentasi atau dengan memanfaatkan limbah cair cucian beras yang difermentasi untuk diolah menjadi pupuk organik cair. Usaha pengolahan kompos secara besar besaran bisa diperhitungkan jika lingkungan tempat tinggal dekat dengan bahan mentah yang akan diolah.


5. Usaha Jamur Tiram


Usaha terakhir yang bisa dilakukan  dengan memanfaatkan lahan terbatas adalah budidaya jamur tiram. Selama Pandemi covid19 saya sendiri juga coba coba melakukan pembuatan jamur tiram namun untuk dikonsumsi sendiri. Dan hasilnya Alhamdulillah bisa mengurangi biaya belanja harian keluarga. Dalam membudidayakan jamur tiram saya membeli bibit secara online dan dengan memanfaatkan kayu mangga yang lapuk dan kardus untuk media tanamnya. Namun sobat harus hati hati dalam melakukan sterilisasi media tanam dengan mengukusnya 5-6 jam agar jamur  lainnya tidak tumbuh dan justru menjadi racun di baglog jamur tiram. 


Jika Anda ingin menjadikan usaha jamur tiram sebagai usaha alternatif, pastikan bahwa media tanam berupa serbuk kayu di daerah Anda mudah didapat karena bahan baku ini paling utama kita butuhkan dalam pembudidayaan jamur tiram.


Jamur tiram bisa diolah menjadi berbagai olahan kuliner sehat. Di keluarga saya sangat menyukai jamur Krispy untuk dijadikan lauk pauk. Selain itu juga bisa diolah menjadi rendang jamur,  jamur tumis seafood, mie ayam jamur dan lain lain.

Nah, apapun yang terjadi saat ini seharusnya tetap kita sikapi secara rasional dengan terus mencari alternatif alternatif penghasilan tambahan. Kita tidak tahu dari sekian ide yang coba kita eksekusi bisa menjadi jalan bagi kita untuk mendapatkan penghasilan tambahan bahkan bisa jadi menjadi penghasilan utama nantinya. Tentu ide hanyalah ide namun jika bisa menginspirasi, maka ide bisa menjadi kekuatan kita untuk keluar dari masalah keuangan keluarga. Dan semoga ide ini bisa menginspirasi .

Advertisement

Baca juga:

------------- READ NEXT -------------